Alasan ALGHORIZM Mencalonkan Zainul Asrori.

MISTERIUS POS—LPM Alghorizm yang berada di dalam naungan STT Nurul Jadid merekomendasikan Zainul Asrori, salah satu kru Alghorizm untuk mencalonkan diri sebagai Capres BEM STT NJ 2013-2014. Pemimpin Umum LPM Alghorizm Badrud Tamam menyetujui hasil rapat yang telah di laksanakan oleh kru, jauh hari sebelum ditetapkannya kandidat Periden dan Wakil Presiden BEM STT NJ. “Kalau teman-teman telah menyepakati Zainul Asrori maju sebagai Capres BEM, saya juga sependapat dengan kalian,” kata Badrud saat memberi keputusan.

Dalam hal tersebut, nampaknya Zainul Asrori banyak mendapat dukungan dari teman-teman dan alumni STT NJ khususnya. Mereka menilai bahwa sosok Zainul Asrori sudah selayaknya untuk mencalonkan diri sebagai Capres BEM, disamping dia aktiv di organisasi intra maupun ekstra kampus dia juga memiliki banyak pengalaman terkait masalah kepemimpinan.

“Tidak perlu diragukan lagi kualitas Zainul Asrori sebagai calon presiden BEM,” ujar Ahmad Taufiq rekan angkatannya. Bayak sekali peranan yang ia lakoni semasa dirinya menjadi santri Nurul Jadid sekaligus alumni MA NJ. “Di MA NJ saja Zainul pernah menjabat sebagai Wakil Ketua OSIS, saya tahu sendiri itu. Bahkan program-program yang ia misikan bisa dikatakan 100% sukses. Di STT NJ pun ia aktiv memerani segala bidang, baik ekstra maupun intra,” tambah Taufiq.

Andika juga menambahkan, “Kita tidak sertamerta mengusung Zainul Asrori sebagai Capres BEM tanpa alasan dan survei yang jelas tentangnya,” tandas editor majalah Alghorizm saat memberi keterangan kepada Misterius Pos.

Oleh karenanya, mantan reporter Alghorizm Irfan Gustika Putra yang saat ini menduduki kursi Kementrian Agama (KEMENAG) Bondowoso. Memberikan dukungan penuh kepada Zainul Asrori untuk maju sebagai Capres BEM STT NJ yang akan dilaksanakan pada tanggal 28 Maret 2013 mendatang. “Yah, saya sepakat. Karena saya lama bersamanya, dia orangnya tegas atas kputusan yang telah ia pilih, saya suka gaya kepemimpinannya waktu menjabat sebagai Wakil Ketua OSIS, dan redaksi Majalah KHARISMA,” ujar mantan reporter majalah Alghorizm di sela-sela teriknya hari. (Andika)