PUKET I BARU, HARAPAN PRODI BERMUTU
Semula kita
ketahui bersama seorang dosen “terbang” dengan nama Widjianto. Beliau adalah
dosen yang mendalam pengetahuan dalam bahasa
pemrograman. Namun kultur apa yang terjadi antara lembaga STTNJ dengan
mahasiswa?. Tak banyak yang tahu jika beliau selain sebagai dosen juga menjabat
sebagai PUKET (Pembamtu Ketua) I, khususnya mahasiswa baru. Pak Widji dikenal
dosen yang sangat ketat di STTNJ dan salah
satu orang yang menentukan arah kemajuan akademik.
Di dalam
perjalanan sejarah STTNJ, Pak Widji termasuk salah satu orang yang berjasa terhadap
perkembangan akademik . Namun selama beberapa dekade tahun ajaran terakhir ini
kiprah beliau baik sebagai dosen maupun sebagai PUKET I sudah meredup. Tak
jarang stigma miring tentang beliau keluar dari pembicaraan mahasiswa maupun
lembaga. Menurut keterangan salah satu anggota rapat bulanan lembaga, beliau
tak jarang terjebak dalam perdebatan panas dengan anggota rapat yang lain untuk
mempertahankan argumennya. “Entah dari mana beliau mendapat terobosan akademik,
namun jika memang terobosannya baik untuk semua seharusnya tidak akan
menimbulkan banyak pertentangan apa lagi sampai muncul stigma negatif tentang
kebijakannya”. Ujar salah satu anggota rapat bulanan lembaga.
Terlepas dari
pro-kontra kiprah beliau, ada harapan baru untuk program pendidikan STT.
Berdasarkan keterangan KAJUR Elektro. PUKET I yang sebelumnya dijabat oleh
Widjianto sekarang digantikan oleh Kharisman Kholid Hudaya. Namun pergantian jabatan
ini masih terkesan sangat dirahasiakan, pernyataan dari berbagai pihak juga
masih simpang siur. Mengutip pembicaraan KAJUR Elektro bersama SEKJUR-nya,
“yang saya dengar dari pak karisman (nama akrab Kharisman Kholid Hudaya),
beliau sudah di-SK tanggal 1 Januari 2013, lalu saya mengucapkan selamat kepada
beliau”. Begitu kata KAJUR Elektro.
Tentunya kabar
ini membawa harapan baru kepada kwalitas PRODI STT. Pak karisman yang sebelumnya
menjabat sebagai KAJUR TI diharapkan mempu membuat terobosan-terobosan baru
seputar civitas akademika dan gelar Master Komputer yang disandang cukup
merepresentasikan kompetensinya. “yang saya tahu, Pak Karisman itu orang yang
mendalam pengetahuan agamanya dan disiplin, saya rasa beliau memang pantas
untuk menduduki posisi PUKET I”. Terang Agus Riono smester VII TI.
Oleh: Ainun Najib
0 komentar: