Maraknya Parkir Liar Di STT Nurul Jadid

Senin, (31/12/2012)- Beberapa kali petugas keamanan menginstruksikan bagi mahasiswa untuk meletakkan sepeda motornya di tempat parkir yang telah di sediakan. Di sebelah timur dan selatan kantor  lantai II STT Nurul Jadid. Sejatinya sosialisasi yang di lakukan langsung oleh pihak keamanan, setiap harinya  tidak mendapatkan respon dari beberapa mahasiswa STT Nurul Jadid, sehingga masih terlihat jelas sepeda motor yang berserakan di areal kampus.

Bpk. Subandri selaku bagian keamanan STT Nurul Jadid menjelaskan, “kita dari bagian keamanan, telah menginstruksikan dengan berbagai macam intruksi kepada mahasiswa, untuk tidak melatakkan kendaraannya di sembarang tempat.” jelasnya saat diminta keterangan misterius pos.

Kendati demikian, sering terjadi kehilangan helm di luar area parkir  kampus STT Nurul Jadid. Bahkan pernah terjadi kehilangan sepeda motor tahunlalu. Pengawasan untuk luar daerah parkir kendaraaan tidak begitu di jaga, karena tugas utama mereka hanya mengawasi kendaraan yang ada di tempat parkir. Untuk meminimalisir hal semacam itu, pihak keamanan telah mebuatkan pengumuman selebaran yang itu berupa informasi bahwa bagi setiap pemilik kendaraan harus menempatkan sepedanya pada tempat yang sudah di sediakan.

“saya sudah tadak tahu lagi apa yang musti saya lakukan untuk menyadarkan mereka, intruksi langsung, pamflet-pamflet sudah saya tempelkan. Namun sebagian dari mereka ada yang tidak menghiraukan hal tersebut. Kata Bpk. Subandri, keamanan Kampus STT Nurul Jadid.

Maraknya parkir-parkir liar yang ada di sekitar kampus mendapatkan kritikan dari sebagaian mahasiswa yang peduli atas keamanan dan ketertiban. “sekarang saya tidak peduli lagi mengenai kendaraan yang berada di luar tempat parkir, itu sudah jadi risiko sendiri, dan kami tidak akan bertanggung jawab apa bila ada hal yang tidak diinginkan.” Lanjudnya saat di minta keterangan misterius pos.

Pantauan dari kru misterius pos sendiri sudah mengakui tingkat pengamanan dari area parkir sudah bisa di katakan aman terkendali , Namun yang jadi permasalahan adalah sikap semaunya mahsiswa yang menghambat tingkat keamanan tersebut